Observasi mahasiswa adalah proses pengamatan yang dilakukan untuk memahami perilaku, sikap, keterampilan, dan perkembangan akademik atau sosial mahasiswa dalam lingkungan belajar. Observasi ini dapat dilakukan oleh dosen, mentor, atau peneliti pendidikan untuk tujuan evaluasi, penelitian, atau pengembangan program pendidikan.
Tujuan Observasi Mahasiswa:
- Memantau Kemajuan Belajar: Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam pencapaian akademik.
- Evaluasi Perilaku: Mengamati perilaku sosial dan emosional dalam situasi belajar.
- Pengembangan Program: Menyediakan data untuk merancang program pendidikan yang lebih baik.
- Pembinaan dan Bimbingan: Memberikan bimbingan sesuai dengan kebutuhan individu.
Metode Observasi:
- Observasi Langsung: Pengamatan secara langsung di dalam kelas atau lingkungan belajar.
- Observasi Partisipan: Pengamat terlibat langsung dalam aktivitas belajar untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam.
- Observasi Terstruktur: Menggunakan panduan khusus untuk mencatat aspek tertentu yang diamati.
- Observasi Tidak Terstruktur: Pengamatan yang fleksibel tanpa panduan tetap.
Aspek yang Diamati:
- Akademik: Prestasi, partisipasi, keterampilan belajar.
- Sosial: Interaksi dengan teman dan dosen.
- Psikologis: Motivasi, sikap, dan emosi.
- Fisik: Kehadiran dan kondisi kesehatan.
